Kawah Ijen: Keindahan Blue Fire dan Penambangan Belerang
Kawah Ijen adalah destinasi wisata alam yang tak tertandingi di Jawa Timur, terkenal dengan fenomena “api biru” (blue fire) yang langka dan aktivitas penambangan belerang tradisionalnya. Terletak di kompleks pegunungan Ijen, kawah ini menawarkan pemandangan alam yang dramatis sekaligus mengharukan. Menurut data dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur yang dipublikasikan pada 25 Juni 2025, rata-rata 3.000 wisatawan domestik dan 1.500 wisatawan mancanegara mengunjungi Kawah Ijen setiap bulannya, terutama untuk menyaksikan blue fire yang hanya ada di dua tempat di dunia.
Fenomena blue fire di Kawah Ijen hanya dapat disaksikan pada dini hari, biasanya antara pukul 02.00 hingga 04.00 pagi. Api biru ini bukan berasal dari lava, melainkan dari pembakaran gas sulfur yang keluar dari retakan batuan di dasar kawah dan bertemu dengan oksigen di udara. Gas sulfur ini terbakar pada suhu tinggi, menghasilkan nyala api biru yang memukau. Untuk menyaksikan keajaiban ini, pengunjung harus melakukan pendakian sekitar 2-3 jam dari Pos Paltuding, lalu turun ke dasar kawah yang curam, sebuah pengalaman yang menantang namun sangat berkesan.
Selain blue fire, Kawah Ijen juga terkenal dengan aktivitas penambangan belerang yang masih dilakukan secara tradisional oleh para penambang lokal. Mereka mengangkut bongkahan belerang kuning menggunakan pikulan dari dasar kawah menuju Pos Paltuding, sebuah pekerjaan yang sangat berat dan berisiko tinggi. Para penambang ini seringkali memulai aktivitasnya sejak dini hari, beriringan dengan para wisatawan yang ingin melihat blue fire. Interaksi dengan para penambang memberikan perspektif yang mendalam tentang kehidupan dan perjuangan mereka.
Pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata Banyuwangi, bekerja sama dengan aparat kepolisian dan tim SAR, secara rutin melakukan patroli dan pengawasan untuk memastikan keselamatan wisatawan dan penambang di area Kawah Ijen. Peringatan mengenai gas beracun dan jalur yang licin selalu ditekankan, terutama saat kondisi cuaca tidak mendukung. Dengan segala keunikan fenomena alam dan aktivitas manusianya, Kawah Ijen adalah destinasi yang menawarkan lebih dari sekadar pemandangan; ia menyajikan pengalaman yang memacu adrenalin, sekaligus membuka mata terhadap keindahan dan tantangan alam serta kehidupan.